Belajar PHP | Aturan dalam Penulisan Kode PHP

Belajar PHP | Aturan dalam Penulisan Kode PHP. Sebelumnya maaf..., tidak ada niat untuk menggurui saudara-saudara, niat saya mempublikasikan artikel ini semata-mata sebagai pembelajaran untuk saya sendiri dan juga bagi teman-teman yang mungkin juga membutuhkan pengetahuan mengenai Belajar PHP, saya bukanlah orang yang ahli mengenai PHP, melainkan saya masih sangat pemula sekali mengenai PHP. Oke... baiklah, berikut ini Aturan dalam Penulisan Kode PHP yang kita terapkan dalam membuat web.

Belajar PHP | Aturan dalam Penulisan Kode PHP

<html>
<head>
<title> Contoh Halaman PHP </title>
</head>
<body>
<font color="blue">PHP kode saya akan membuat halaman ini menampilkan:</font>
<p>
<?php
print ("Anda berhasil membuat halaman PHP Dasar...!");
?>
</body>
</html>
Perhatikan contohpenulisan diatas, jika kita menulis kode seperti di atas pada text editor dan menyimpannya dengan extensi .html maka browser tidak akan memproses kode PHP nya, dengan kata lain browser akan menampilkan beserta tag PHP nya juga seperti dibawah ini :
<?php
print ("Anda berhasil membuat halaman PHP Dasar...!");
?>
Namun..., jika kita menyimpan file tersebut dengan extensi .php, maka browser akan memproses file tersebut sebagai file PHP, dan hasil yang ditampilkan oleh browser seperti di bawah ini :
Anda berhasil membuat halaman PHP Dasar...!
Cara Penulisan Kode PHP, Setelah kita memahami bagaimana sebuah kode PHP dan HTML dikawinkan dan diproses, sekarang saatnya kita untuk mempelajari aturan-aturan dasar penulisan sintaks PHP. Aturan-aturan dasarnya secara singkat adalah sebagai berikut:

Penamaan File PHP
File PHP harus disimpan dengan ekstensi .php (jika anda menemukan file dengan ekstensi .php3 atau phtml maka kemungkinan besar file-file tersebut ditulis menggunakan PHP versi 3 ke bawah). Seperti yang sudah jelaskan sebelumnya, file-file tersebut akan disimpan sebagai file teks biasa. (Artinya kita ndak butuh editor khusus kalau kepepet, cukup notepad. Namun perlu diingat bahwa notepad tidak memunculkan nomor baris yang akan kita perlukan saat melakukan debugging jika ada masalah dengan kode kita).

Komentar PHP
Komentar adalah bagian penting dalam kode PHP yang anda buat. Anda akan memerlukan komentar ini untuk membantu mengingat lagi kegunaan sebuah blok kode nantinya. Anda harus membiasakandiri untuk menuliskan catatan tentang kode-kode anda dengan tag komentar, sehingga sifat manusiawi kita yang pelupa bisa terbantu jika suatu saat anda perlu mereview kembali kode-kode yang pernah anda buat. Cara untuk membuat komentar yang tidak ingin anda tampilkan atau eksekusi adalah dengan menambahkan “//” di awal baris atau mengapit komentar dengan “/*” dan “*/” jika perlu membuat komentar yang panjang:
<?php
// Baris ini akan diabaikan. Catatan untuk kita sendiri:
// Saya membuat script ini sambil
//Membaca, berenang dan menyelam.
print ("Anda berhasil membuat halaman .php!");
/*
Tiga baris berikut ini juga akan diabaikan.
Dan jangan lupa untuk kembali ke situs ini setiap minggu
untuk melihat artikel/tutorial baru!
*/
?> 
Permulaan Kode PHP, Blok kode PHP diawali dengan “<?php” (atau cukup disingkat “<?” saja bila server anda mengijinkan…dan biasanya bisa).

Akhir Kode PHP, Blok kode PHP ditutup dengan menambahkan “?>” di akhir blok kodenya.

Akhir Baris Program PHP
Setiap baris instruksi program diakhiri dengan tanda titik koma “;”. Artinya walaupun anda menuliskannya lebih dari 1 baris tetap akan dianggap satu baris instruksi program jika belum ada tanda titik koma (lihat contoh di penjelasan tanda kurung di bawah).

Tanda Kurung
Tanda kurung akan banyak anda gunakan dalam kode PHP. Salah satu penggunaan yang sering dilakukan adalah dalam memanggil fungsi. Secara sederhana, setiap fungsi PHP akan berbentuk seperti ini ….
print ( );
“print” adalah nama fungsi dan informasi lain yang perlu ditambahkan pada fungsi tersebut akan anda tuliskan di dalam tanda kurung. Ingat….. jangan lupa untuk mengakhiri dengan tanda titik koma (kesalahan tidak mengakhiri dengan titik koma ini paling sering terjadi pada pemula). Oh iya, sebelum lupa, echo() juga memiliki kegunaan yang sama dengan print().
Spasi, pergantian baris, dll tidak akan mempengaruhi output lho. Sehingga, bagian kode berikut ini …
<?php
print ("Anda berhasil membuat halaman PHP Dasar...!");
?>
akan menghasilkan hal yang sama dengan kode berikut ini:
<?php print ("Anda berada di si
tus Prothelon!"); ?>
Nah demikian saja ulasan saya kali ini mengenai belajar PHP, mungkin ulasan ini sangat jauh dari kesempurnaan, saya berharap sobat pembacalah yang mampu memberikan masukan, tambahan, dan komentar yang bersifat membangun demi kesempurnaan ulsan ini, sebelumnya saya ucapkan terimakasih atas kunjungannya, semoga apa-apa yang saya sampaikan pada artikel ini dapat memberikan manfaat untuk kita semua amin.

Share this:

 
Copyright © Babble of Ibnoec. Designed by OddThemes